Analisis-NTB: Lombok Tengah – Penjabat (Pj) Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB), Dr. Hassanudin, mendampingi Menteri Kebudayaan RI sekaligus Ketua Umum DPN HKTI, Dr. Fadli Zon, SS., M.Sc., dan Wakil Menteri Pertanian RI, Sudaryono B. ENG., M.M., MBA, dalam acara Tanam Raya di Dusun Batu Beleq, Desa Pengembur, Kecamatan Pujut, Lombok Tengah, pada Sabtu (06/01/2025).
Acara ini menjadi simbol kolaborasi antarsektor dalam mendukung ketahanan pangan nasional melalui tanam raya varietas unggul padi Gadjah Mada Gogo Rancah 7 (GamaGora 7) yang dikembangkan oleh Universitas Gadjah Mada (UGM). Varietas ini diharapkan mampu meningkatkan produktivitas dan mendukung kesejahteraan petani.
Setibanya di lokasi, Menteri Kebudayaan RI, Wakil Menteri Pertanian, Pj Gubernur NTB, Wakil Gubernur NTB terpilih, dan Bupati Lombok Tengah langsung memulai prosesi tanam raya.
Menteri Kebudayaan: Perjuangan untuk Petani
Dalam sambutannya, Menteri Kebudayaan RI sekaligus Ketua Umum HKTI, Dr. Fadli Zon, menekankan bahwa peningkatan harga gabah dan jagung adalah salah satu capaian nyata yang mendukung kesejahteraan petani.
“Harga gabah telah dinaikkan menjadi Rp6.500 per kilogram, dan harga jagung menjadi Rp5.500. Ini adalah hasil perjuangan DPN HKTI selama bertahun-tahun,” ungkapnya.
Beliau juga menyoroti eratnya hubungan antara sektor pertanian dan kebudayaan. Menurutnya, tradisi-tradisi lokal yang mengiringi proses pertanian menunjukkan harmoni antara manusia dan alam.
“Setiap langkah dalam pertanian, mulai dari penanaman hingga panen, selalu diiringi oleh tradisi sebagai bentuk penghormatan kepada Yang Maha Kuasa,” tambahnya.
Wamen Pertanian: Swasembada Pangan Jadi Prioritas
Wakil Menteri Pertanian, Sudaryono, menegaskan bahwa swasembada pangan merupakan visi besar Presiden Prabowo sejak awal kepemimpinannya. Ia memastikan persoalan klasik seperti ketersediaan bibit, pupuk, dan irigasi segera dituntaskan.
“Kita akan ambil benih dari GamaGora 7 untuk membantu Provinsi NTB. Instruksi ini harus segera dilaksanakan,” tegasnya.
Komitmen Pj Gubernur NTB
Pj Gubernur NTB, Dr. Hassanudin, menyampaikan apresiasi atas perhatian pemerintah pusat dalam mendukung petani di NTB. Ia menegaskan komitmen pemerintah provinsi untuk terus berkolaborasi lintas sektor demi kesejahteraan masyarakat.
“Kami sangat berterima kasih atas solusi konkret yang diberikan, terutama dalam pengadaan pupuk, bibit padi, dan irigasi. Kolaborasi ini akan terus kami dorong,” ucapnya.
Acara diakhiri dengan dialog tani, di mana para petani menyampaikan aspirasi mereka langsung kepada para pejabat yang hadir. Tanam Raya GamaGora 7 ini diharapkan menjadi tonggak baru bagi pertanian berkelanjutan di NTB