(Analisis-NTB) : Mataram – Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) terus menunjukkan komitmennya dalam memberikan pelayanan publik berbasis digital yang cepat, efisien, dan berkualitas. Hal ini terbukti dengan peningkatan Indeks Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) NTB dari 3,40 pada tahun 2023 menjadi 3,56 pada tahun 2024, yang mengantarkan provinsi ini meraih predikat Sangat Baik.
Asisten Deputi Perumusan Kebijakan dan Koordinasi Penerapan SPBE, Deputi Bidang Kelembagaan dan Tata Laksana Kementerian PANRB, Cahyono Tri Birowo, dalam surat resminya menyampaikan apresiasi atas kinerja daerah-daerah yang konsisten mengoptimalkan penerapan SPBE sejak 2018. Ia berharap sinergitas ini terus berlanjut untuk mendukung visi Indonesia Emas.
Kepala Dinas Kominfotik NTB, Dr. Najamuddin Amy, S.Sos., M.M., menyebutkan bahwa capaian ini menjadi bukti kuatnya kapital digitalisasi di NTB sekaligus hadiah awal tahun bagi pemerintahan baru Gubernur Lalu Muhamad Iqbal dan Wakil Gubernur Dinda Dhamayanti.
“Ini menjadi kado istimewa di awal tahun sekaligus awal yang baik untuk bersama mendukung gubernur dan wakil gubernur yang baru,” ujar Doktor Najam.
Ia menambahkan, pencapaian ini menjadi momentum untuk terus meningkatkan pelayanan berbasis digital, sejalan dengan kebijakan Presiden RI, Prabowo Subianto, yang menekankan pentingnya pemerintahan berbasis elektronik.
“Kami relevan dan selaras dengan kebijakan Presiden Prabowo yang menitikberatkan pentingnya tata kelola pemerintahan berbasis elektronik,” jelasnya.
Proses evaluasi SPBE tahun 2024 dilakukan secara ketat melalui Penilaian Mandiri, Penilaian Eksternal, hingga Visitasi bagi instansi tertentu. Hasilnya, nilai Indeks SPBE Provinsi NTB yang telah ditetapkan dalam SK Menteri PANRB Nomor 663 Tahun 2024 menjadi refleksi keberhasilan transformasi digital NTB.
Dengan pencapaian ini, NTB semakin optimis untuk mendukung visi dan misi Iqbal-Dinda dalam meningkatkan kualitas layanan publik berbasis teknologi serta mendorong akselerasi pembangunan daerah menuju NTB yang lebih maju dan inklusif.